Primadona Kampus
Peranan mahasiswa sebagai kaum intelektual meski dijewantahkan dalam dunia nyata, bukan sekedar teori-teori yang di pelajari di bangku perkuliahan kemudian terdiam melihat realitas sosial yang amburadul. Sebagai kaum intelektual meski kita sadari fungsi dan tanggung jawab sebagai insan akademisi dan organisastoris. Sebagaimana telah diketahui bahwa mahasiswa mempunyai peranan penting dalam masayarakat karena mahasiswa itu bagian dari masyarakat, bahkan kampus itu merupakan miniatur Negara.
Menjadi primadona kampus bukan berarti bahwa menjadi artis atau selebritis di kampus, namun menjadi primadona kampus merupakan suatu hal yang perlu ditafsirkan ke dalam ranah aplikasi pengetahuan yang telah dipelajari. Seorang mahasiwa yang ingin mendapat predikat primadona kampus (PK) harus melalui beberapa persyaratan diantaranya, telah memiliki dan melaksanakan Sifat dan Tri Darma mahasiswa.
1. Sifat mahasiswa
a. Kritis
Sebagai seorang mahasiwa yang memahami identitas dirinya harus mempunyai sifat kritis. Sifat kritis mengandung arti bahwa dalam melihat suatu permasalahan seorang mahasiswa melihatnya dengan kaca mata kritis sehingga tidak melihat suatu permasalahan dari luarnya atau sebagian saja, tapi melihat keseluruhan dari permasalahan, setelah itu melakukan aksi berupa advokasi (pendampingan), demonstrasi jika permasalahan itu merugikan rakyat.
b. Analitis
Dalam melihat suatu permasalahan seorang mahasiswa haruslah menganalisa permasalahan itu secara menyeluruh, sehingga permasalahan itu dapat diketahui asal, awal dan seluruh kajadiannya.
c. Sistematis
Suatu permasalahan perlu untuk dikaji secara sistematis, yaitu mengkajinya dimulai dari awal hingga akhir secara berurutan, sehingga mendapat pemecahan permasalahan yang ideal
2. Tri Darma Mahasiswa
a. Pendidikan
Maju dan mundurnya suatu bangsa dilihat dari keberadaan pendidikan dalam bangsa itu. Pendidikan yang dimaksud adalah pendidikan yang memerdekakan rakyat, dan pendidikan yang membebaskan.
b. Pengabdian
Pengabdian merukan suatu aksi sosial terhadap masyarakat. Setelah mendapat ilmu dan pengetahuan dari kampus, seorang mahasiswa seharusnya kembali menerapkan pengetahuan yang dimilki itu dalam bentuk nyata, bukan malah terdiam dan lebih parah lagi melakukan aksi yang merujuk kepada ketimpangan sosial.
c. Penelitian
Suatu usaha untuk mendapatkan informasi yang terjadi dalam masyarakat adalah dengan melakukan penelitian sehingga apa yang terjadi dalam masyarakat diketahui oleh mahasiswa, dan bentuk dari aksi sosial itu dapat berjalan dengan baik.
Hidup bukanlah permainan atau hiburan namun hidup itu adalah perbuatan, maka berbuatlah apa yang bermaaf bagi diri sendiri dan orang lain. Dengarlah suara jeritan yang sedang tersimpan dibalik kesengsaraan, mereka sedang menangis karena digilas oleh zaman. Sungguh ironi jika mahasiswa hanya terdiam dan dininabobokan oleh perahu emas berupa sifat hedonis sehingga perubahan tak pernah lagi terlihat oleh mata. Aku heran kenapa sampai para intelektual muda tak lagi melihat kebenaran sabagai landasan idiologi.
Mulai hari ini kita haruslah kembali kepada kebenaran dan meniadakan kebohongan, marilah kita turun ke jalan dan menyuarakan kembali suara – suara rintihan yang tersimpan dibalik gubuk buruk, hilangkan sifat ego, hedon dan kesenangan yang hanya sesaat. Bergeraklah dengan pergerakan kemudian berteriaklah tentang Revolusi.
"Jadikanlah dirimu Primadona Kampus"
